NKRIku.com – Bupati Sumenep Achmad Fauzi meminta keluarga penerima manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa agar menggunakan bantuan untuk kebutuhan pokok.
“KPM hendaknya mempergunakan BLT Dana Desa ini sebaik mungkin agar memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, dengan menggunakan dananya untuk berbelanja kebutuhan pokok,” kata Fauzi saat Peluncuran Perdana Penyaluran BLT Dana Desa 2023 di Balai Desa Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget, Senin (13/2/2023).
Fauzi menjelaskan, seharusnya para KPM menggunakan BLT Dana Desa sesuai dengan kebutuhan. Jika tak digunakan sesuai kebutuhan, ia khawatir, tujuan awal BLT Dana Desa melenceng dari semangat menyejahterakan masyarakat.
Apalagi, ia masih mendapati laporan soal KPM yang menggunakan uang BLT Dana Desa untuk keperluan tak penting.
“Sekali lagi saya tegaskan, KPM hendaknya membelanjakan untuk kebutuhan pokok seperti membeli beras, telur, minyak goreng, jangan berbelanja keperluan yang tidak penting,” tuturnya.
“Apalagi KPM merupakan keluarga yang benar-benar membutuhkan bantuan sesuai dengan kriteria petunjuk teknisnya,” lanjutnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep Anwar Syahroni mengatakan, jumlah pagu Dana Desa (DD) Kabupaten Sumenep 2023 lebih dari Rp 350 miliar.
Pada triwulan pertama, lanjut Anwar, ada sebanyak 278 desa di Kabupaten Sumenep yang sudah menerima BLT Dana Desa.
“Desa yang melakukan pencairan untuk kegiatan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa triwulan satu sebanyak 278 desa sebesar sekitar Rp 8 miliar dengan jumlah sasaran 9.109 Keluarga Penerima Manfaat,” pungkasnya.(***)
Artikel ini telah tayang di surabaya.kompas.com dengan judul BLT Dana Desa Cair, Bupati Sumenep: Gunakan untuk Belanja Kebutuhan Pokok