NKRIku.com – Penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kantor Pos Kota Cirebon beberapa hari lalu sempat mengalami kendala jaringan sehingga dikeluhkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang kecewa karena telah menunggu lama.
Kini, jaringan telah normal kembali sehingga penyaluran kembali berjalan lancar.
“Alhamdulillah sudah normal kembali, kali ini saya bertugas atau menyalurkan di Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon. Diawal-awal mungkin servernya kaget karena KPM membludak,” kata salah seorang petugas penyaluran Bansos, Ginanjar Maulana, Sabtu (1/4/2023).
Sebelumnya, saat terkendala jaringan Kepala Kantor Pos Cirebon, Arif Yudha Wahyudi menjelaskan, penyaluran dana bansos kepada KPM sudah sesuai jadwal.
Akan tetapi, terkendala jaringan yang lambat. “Kami sudah memberitahu bahwa jaringan sedang lambat, jika mau pulang dulu dipersilakan, karena masih bisa dibayarkan di hari berikutnya,” jelasnya, Kamis (30/3/2023).
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kota Cirebon, Santi Rahayu mengatakan, secara teknis dan sumber anggaran berasal Kemensos.
“Teknis penyerahan diserahkan langsung kepada pihak Kantor Pos, dengan dibagi menjadi beberapa tahap penyaluran sesuai jadwal, agar tidak terjadi penumpukan warga,” katanya.
Santi menambahkan, nilai bantuan sosial PKH bervariasi sesuai dengan komponen anak usia dini, terdaftar di data pokok pendidikan (Dapodik) SD-SMA sederajat, lanjut usia dan disabilitas.
Bantuan tersebut disalurkan kepada 10.118 warga penerima manfaat. Kemudian, untuk bantuan sembako BNPT dicairkan dalam bentuk uang tunai yang nantinya dibelanjakan untuk memenuhi kebutuhan pangan seperti sembako, sayur dan buah-buahan.
Penerima bantuan sembako BNPT berjumlah 26.508 KPM.
Berikut ini jadwal penyalurannya:
“Semoga bantuan yang diterima KPM bisa mengurangi beban keluarga, dan bisa membantu keluarga dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari,” harap Santi.(Jaka/KC)***