NKRIKU, Jakarta – Presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali memberikan tugas khusus kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Kali ini, Jokowi menugasi Luhut mengurus masalah minyak goreng.
“Tiba-tiba Presiden (Jokowi) memerintahkan saya untuk mengurus minyak goreng. Jadi sejak 3 hari lalu, saya mulai menangani masalah kelangkaan minyak goreng dan kita berharap itu tidak terlalu lama kita selesaikan,” ujar Luhut seperti dikutip dari Bisnis, Senin, 23 Mei 2022.
Informasi itu disampaikan Luhut dalam sambutannya secara virtual pada acara Perayaan Puncak Dies Natalis ke-60 Gamki, Sabtu lalu. Luhut mengatakan awalnya ia ingin hadir langsung pada acara tersebut.
Namun, karena ada tugas dari Jokowi, dia hanya bisa hadir secara virtual. Adapun sore ini, Kementerian Perdagangan menggelar rapat koordinasi mengenai minyak goreng. Semula, Luhut dijadwalkan hadir jika merujuk pada agenda resminya.
Menjelang rapat berlangsung, Luhut diwakilkan oleh deputinya di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Sebelumnya, pemerintah membuka kembali ekspor minyak goreng dan crude palm oil atau CPO per 23 Mei.
Jokowi mengatakan keputusan itu diambil pemerintah setelah memperhatikan kondisi pasokan dan harga minyak goreng saat ini. Pemerintah juga mempertimbangkan nasib 17 juta tenaga kerja dan petani di industri sawit.
BISNIS
Baca Juga: Ekspor CPO Dibuka Besok, Petani: Kami Kawal Agar Harga Sawit Kembali Normal
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.