JAKARTA,NKRIKU – Mitos seputar imunisasi yang beredar luas menimbulkan kekhawatiran dan stigma di masyarakat. Faktanya, tidak seperti kabar yang beredar.
Sesuai keterangan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), biasanya orang tua menganggap bayi atau anak akan demam setelah imunisasi. Anggapan itu dinilai hanya mitos. Faktanya, demam merupakan salah satu reaksi imun tubuh terhadap antigen yang dimasukkan melalui proses imunisasi.
“Demam ringan, ruam merah, bengkak merah dan nyeri di tempat suntikan setelah imunisasi adalah reaksi normal dari tubuh. Biasanya akan hilang dalam 2-3 hari,” dikutip dari akun media sosial Kemenkes, Sabtu (21/11/2020).
Kemenkes juga menyampaikan, anggapan ASI bisa menggantikan vaksin merupakan mitos. Faktanya, ASI dan vaksin saling melengkapi dalam membangun kekebalan tubuh anak.
Editor : Kurnia Illahi
Share
Share