Tim SAR gabungan mengumpulkan 5 kantong potongan tubuh manusia dari titik jatuh Sriwijaya Air SJ-182/RMOL
“Kantong jenazah sebanyak tujuh kantong,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono di RS Polri, Jakarta Timur, Minggu (10/1).
Pihaknya mengimbau kepada keluarga korban peristiwa jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 untuk memberikan laporan ante mortem ke sejumlah posko yang sudah disediakan.
Pihak keluarga diharapkan memberikan data ke tim DVI, baik berupa dokumen, ijazah, kartu keluarga, maupun dokumen lainnya.
“Hal ini untuk memudahkan tim DVI mengidentifikasi jenazah korban peristiwa kecelakaan tersebut,” tegas Rusdi.
Hingga saat ini, pihaknya sudah menerima 21 sample ante mortem dari keluarga korban.